Cara Isi Pulsa All Operator Via e-Commerce yang Praktis
Riau Peringkat ke 2 Nasional Realisasi Investasi Triwulan II
Terjual 61 Ribu Unit, Honda Brio Jadi Mobil Terlaris di Indonesia Tahun 2022
Ini yang Perlu Dilakukan ketika Harga Emas Turun
.jpeg)
Nusaperdana.com - Pada awal tahun 2021, beberapa aset investasi mengalami pergolakan, seperti aset investasi Obligasi Negara, emas spot dan emas Antam yang mengalami penurunan. Sedangkan, pada aset investasi saham, Obligasi Korporasi, dan nilai tukar dolar AS mengalami peningkatan.
Emas saat ini menjadi sorotan utama, dikarenakan selisih harga beli dan harga jual yang semakin melebar. Harga buyback oleh Logam Mulia pada Minggu (7/3), mencapai Rp785.000 per gram, dan harga jual Rp 923.000 per gram. Dengan demikian, selisihnya adalah Rp 138.000 per gram.
Menurut Nanang Wahyudin dari Research & Education Coordinator Valbury Asia Futures, ini diakibatkan oleh tingkat volatilitas pasar semakin besar, ataupun berkurangnya likuiditas di pasar.
"Jadi dengan kondisi yang terjadi saat ini, volatilitas cukup besar reaksi pasar juga cukup besar, yang mengakibatkan spread ataupun jarak semakin jauh," ujar Nanang kepada Kontan.
Harga emas antam saat ini adalah cerminan dari harga emas spot, merujuk Bloomberg harga emas spot mengalami penurunan sebesar 8,6% sejak akhir tahun.
Selanjutnya, pada aset investasi Obligasi Negara (Indobex Government Bond) mengalami penurunan sebesar 2,16% pada dua bulan awal tahun ini. Sedangkan, pada Obligasi Korporasi (indobex Corporate Bond) bergerak positif, yakni 0.62%.
Selain itu, investasi saham saat ini sedang mengalami kenaikan yang cukup besar dan diprediksi akan terus berlangsung.
Menurut Analis Central Capital Futures, Wahyu Laksono, aset saham ini mengikuti tren global, di mana komoditas, crypto, dan yields sedang mengalami kenaikan. "IHSG wajar ikutan saham global naik," kata Wahyu.
Pada investasi aset mata uang, merujuk Bloomberg pada 26 Februari, USD/IDR naik sebesar 1,32%, kenaikan ini bersamaan dengan beberapa valas (valuta asing) lainnya seperti GBP/IDR naik 3,48%, AUD/IDR naik 3,10%, dan EUR/IDR naik 0,15%.
Menurut Nanang saat ini adalah saat yang tepat dalam investasi emas, karena harga yang terbilang rendah. "Emas saat ini menjadi momentum untuk dimiliki ketika terjadi penurunan lebih dari 200 dolar khususnya untuk spot emas untuk melakukan buyback. Begitu juga dengan emas antam yang dapat dijadikan koleksi investasi," kata Nanang.
Ia juga memprediksi harga emas spot akan kembali menapaki area 1900, bahkan 2000 di akhir tahun ini.
Berita Lainnya
Catat Alamatnya! Inilah Deretan Lokasi Butik Emas Antam yang Tersebar di Indonesia
Terjual 61 Ribu Unit, Honda Brio Jadi Mobil Terlaris di Indonesia Tahun 2022
Perusahaan Induk Tiktok di China Berhentikan Ratusan Karyawan
Keunggulan Paket Internet Indosat IM3 Ooredoo
Panen Simpedes BRI Tembilahan Periode I Tahun 2022 Berhadiah Mobil Mitsubishi X Pander Sport MT
Kenaikan Cukai, Harga Rokok Dipastikan Naik Tahun Depan
November 2022, Okejek Promo Gratis Ongkir Jam Makan Siang dan Makan Malam
Maxim Tembilahan Buka Besar-besaran Lowongan Driver, Yuk Buruan Daftar!