Cara Isi Pulsa All Operator Via e-Commerce yang Praktis
Riau Peringkat ke 2 Nasional Realisasi Investasi Triwulan II
Terjual 61 Ribu Unit, Honda Brio Jadi Mobil Terlaris di Indonesia Tahun 2022
Perusahaan Induk Tiktok di China Berhentikan Ratusan Karyawan
H-6 Idul Fitri 1442 H, Harga Cabai di Pasar Tembilahan Naik
Nusaperdana.com, Indragiri Hilir - Harga Cabai di Pasar Selodang Kelapa, Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengalami kenaikan pada Jumat 7 Mei 2021. Kenaikan harga cabai 6 hari menjelang lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah ini dinilai masih berada di level normal.
Dari laporan harga harian bahan pokok per 7 Mei 2021 yang dirilis Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indragiri Hilir, tercatat cabai merah besar mengalami kenaikan sebesar 8 persen dari yang sebelumnya Rp 35.000,- menjadi Rp 38.000,- di tingkat pengecer.
Kenaikan dengan persentase yang sama juga terjadi pada Cabai Merah Keriting, dari yang sebelumnya seharga Rp 35.000,- menjadi Rp 38.000,- di tingkat pengecer. Begitu pula, dengan Cabai Rawit Hijau dari yang sebelumnya Rp 35.000,- menjadi Rp 38.000,-.
"Untuk saat ini, kenaikan harga cabai masih normal menjelang lebaran Idul Fitri, jadi belum mengalami lonjakan yang berarti," ujar Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indragiri Hilir melalui Kepala Bidang Perdagangan, Hj Salbiah, Sabtu (8/5/2021) melalui keterangan tertulis.
Salbiah mengatakan, belum mengetahui pasti perihal faktor penyebab kenaikan harga cabai. Saat ini, dikatakan Salbiah, pihaknya tengah melakukan pengecekan ke lapangan untuk memastikan faktor penyebab kenaikan harga cabai.
"Kita cek lapangan, langsung konfirmasi ke agen apa faktor penyebabnya. pakah pasokan kurang atau gagal panen pada daerah pemasok atau masalah pendistribusian. Kalau sudah tahu penyebabnya, baru kita akan ambil langkah," jelas Salbiah.
Umumnya, diungkapkan Salbiah, fenomena kenaikan cabai tidak berlangsung lama. Kenaikan harga cabai yang sifatnya sementara, biasanya dikarenakan cabai merupakan barang yang tidak dapat di-stok.
"Cabai barang yang tidak bisa di stok, biasanya 2 hari sekali datang pasokan nya dan harga turun kembali," terang Salbiah.
Salbiah mengatakan, pihaknya akan terus memantau pergerakan harga-harga, khususnya harga bahan pokok menjelang lebaran Idul Fitri.
"Kami memantau harga dan menghimbau pedagang jangan menaikkan harga terlalu tinggi," tutur Salbiah.
Berita Lainnya
Trenggono: Saya Larang Ekspor Benih Lobster, Hanya Boleh Budi Daya!
Kenaikan Cukai, Harga Rokok Dipastikan Naik Tahun Depan
Pemerintah Bertekad UMKM Semakin Memanfaatkan Teknologi
Dulu Menjadi Korban Bully, Gusanda Latova Kini Menjadi Inspirasi Kaum Muda
Panen Simpedes BRI Tembilahan Periode I Tahun 2022 Berhadiah Mobil Mitsubishi X Pander Sport MT
Optimisme Indonesia Meningkat Dalam Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi
Jokowi Minta PPATK Telusuri Rekam Jejak Harta Calon Pejabat Publik
Efisiensi Transaksi Trade Finance Digital Multiservice Ditingkatkan